Penafsiran Seven Deadly Sins
Mungkin kamu pernah dengar 7 dosa pokok yg dicetuskan Paus Gregorius I.
7 deadly sin (Paus Gregorius I)
Pride
Envy
Wrath
Sloth
Gluttony
Greed
Lust
Aku menafsirkan sebagai pecahan dari dosa asal Adam dan Hawa
Manusia melihat buah pengetahuan.
Ia ingin seperti Tuhan (pride). Pride atau kesombongan jadi dosa yg terkuat di dalam hati manusia, contohnya pengakuan dan penghargaan, perebutan jabatan yg tidak sehat, sombong iman, dan banyak istilah lain yg berhubungan dengan Pride.
Manusia iri kenapa Tuhan memberi pengetahuan terbatas dan membatasi pengetahuan manusia (envy), dan mulai mengingini semua pengetahuan (greed).
Rasa iri dan serakah membuat setiap orang berusaha menjatuhkan orang lain agar berhasil atau bahkan agar hanya dia yg berhasil. Bahkan di kisah awal manusia, Adam dan Hawa mudah iri dan menjadi serakah.
Mereka melahap buah pengetahuan itu, bukan dengan sekali gigit seperti yg biasa didramakan, melainkan secara bernafsu (lust) dan rakus (gluttony), seakan2 mau menghabiskan semua pengetahuan. Biasanya dalam drama2 Penciptaan, kita bisa melihat bagaimana Adam dan Hawa memakan buah itu dengan elegan. Mari kita bayangkan bagaimana seorang serakah berusaha menggapai setiap buah pengetahuan agar bisa menjadi lebih dari Tuhan.
Pertanyaan singkat...
Tuhan menciptakan pohon pengetahuan atau pohon pengetahuan membuat Tuhan pintar?
Kembali lagi...
Coba bayangkan seorang yg serakah sedang makan. Kalau bisa, semua makanan akan habis dilahapnya. Bagaimana nafsu ingin menghabiskan berpadu menjadi semakin menjauhkan manusia dari Tuhan.
Padahal Tuhan bisa memberikan dengan baik, hanya saja ingin yg praktis karena kemalasannya (sloth). Saat ini bahkan banyak contohnya. Seseorang iri melihat pencapaian temannya ketika sang teman naik jabatan dan jadi atasannya. Ia menghabisi atasannya agar posisi itu kosong dan ia bisa naik dengan praktis, tanpa perlu kerja terlalu keras.
Di mana wrath? Ia muncul paling belakang. Setelah Adam dan Hawa tertangkap basah telah memakan buah pohon pengetahuan, Adam dan Hawa saling tuduh dengan penuh amarah. Amarah membuat seseorang memiliki kekuatan menekan orang lain yg ia marahi.
Mari hindari itu semua. Bisa?
Komentar
Posting Komentar